Kesehatan,Tips
Cara Simpan Buah dan Sayur Segar yang Benar, Hindari Kontaminasi Bakteri
/data/photo/2023/05/31/6476323828784.jpg)
/data/photo/2023/05/31/6476323828784.jpg)
KOMPAS.com - Penting untuk mengetahui cara simpan buah dan sayur segar yang benar supaya manfaat baiknya tidak digantikan dengan bakteri berbahaya.
Sebagaimana yang diketahui, produk pertanian segar berpeluang terkontaminasi setelah dipanen, seperti saat menyimpannya atau saat menyiapkannya sebelum disantap.
Tidak hanya itu, produk pertanian yang disajikan mentah atau dimasak sebentar juga dapat mengandung bakteri dan membawa penyakit pada makanan.
Baca juga:
Hakim MK Anggap Pendidikan Dasar Gratis Bukan Beban Negara
- Cara Membersihkan Sayur dari Pestisida, Jangan Rendam dalam Larutan
- Jangan Cuma Dibilas Air, Pakai 3 Bahan Alami Ini untuk Mencuci Buah dan Sayur
Dikutip dari laman resmi Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), mengonsumsi produk pertanian yang terkontaminasi bahan kimia seperti pestisida dapat menyebabkan penyakit bawaan, atau paling sederhana bisa keracunan makanan.
Maka dari itu, sebaiknya ketahui cara simpan buah dan sayur yang benar guna menghindari dari kontaminasi bakteri.
Cara simpan buah dan sayur segar yang benar

Lihat Foto
- Setelah dicuci bersih, sayur dan buah segar yang mudah rusak, seperti stroberi, selada, ataupun jamur, dapat disimpan di dalam lemari pendingin yang bersih, menggunakan suhu di bawah 4 derajat Celsius.
- Pastikan produk yang akan disimpan di dalam lemari pendingin sudah dipotong atau dikemas terlebih dahulu.
- Pisahkan buah dan sayuran segar yang akan dimakan dari daging mentah, unggas, dan makanan laut.
- Pemisahan ini tidak hanya dari segi kemasan, tetapi juga dari talenan yang digunakan sebelum produk disimpan.
- Jika memungkinkan, gunakan satu telanen khusus untuk buah dan sayuran segar, jangan digabung dengan talenan untuk memotong daging mentah, unggas, dan makanan laut.
- Apabila menggunakan talenan plastik, atau talenan non-pori, jangan lupa mencuci bersih atau masukkan talenan ke dalam mesin pencuci piring setelah digunakan.
Baca juga:
- Cara Mencuci Buah dan Sayuran agar Segar Dan Bersih
- Cara Simpan Daging Ayam Segar, Bisa Awet Hingga 9 Bulan
Cara membersihkan buah dan sayur yang benar

Lihat Foto
Ada beberapa cara sederhana yang bisa dilakukan untuk menghilangkan kotoran di permukaan sayur atau buah, terutama dari residu pestisida.
- Pertama, kamu bisa mengupas atau memangkas lapisan kulit atau daun pada buah dan sayuran untukmengurangi residu pestisida.Cara ini bisa dilakukan untuk buah dan sayuran seperti apel, wortel, pir, kentang, ataupun mentimun.
- Cara kedua, yaitu membilas sayur dan buah di dalam air hangat setidaknya selama satu menit atau lebih. Cara ini bisa membantu mengurangi keberadaan pestisida di permukaan sayur dan buah.
- Cara ketiga, yaitu merendam hasil pertanian di dalam air hangat. Ini bisa jadi cara termudah dan paling efektif menghilangkan residu pestisida.
Cara lain yang umum dilakukan untuk membersihkan sayur dan buah dari pestisida yaitu menggunakan larutan perendam seperti cuka dan air, atau garam dan air.
Baca juga:
Namun, cara tersebut tidak disarankan karena ada risiko kecil akan ada reaksi kimia antara pestisida dan larutan yang berpotensi menghasilkan senyawa berbahaya.
Penting untuk diingat bahwa FDA tiak menyarankan mencuci produk pertanian menggunakan sabun ataupun deterjen. Sebab, bahan tersebut akan diserap atau menempel pada produk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Penasihat Khamenei Ceritakan "Pengalaman Hampir Mati' dari Serangan Udara Israel
Tidak ada komentar:
Posting Komentar