Cara Menyimpan Sayuran dan Buah di Kulkas agar Tahan Lama, Hemat, dan Ramah Lingkungan - Kompas - Berbagi Informasi
powered by Surfing Waves

Breaking

Home Top Ad

Responsive Ads Here

Post Top Ad

Responsive Ads Here

Senin, 30 Juni 2025

Cara Menyimpan Sayuran dan Buah di Kulkas agar Tahan Lama, Hemat, dan Ramah Lingkungan - Kompas

  Kesehatan,

Cara Menyimpan Sayuran dan Buah di Kulkas agar Tahan Lama, Hemat, dan Ramah Lingkungan

KOMPAS.com - Mengetahui cara menyimpan sayuran dan buah-buahan di kulkas secara benar bukan hanya bermanfaat untuk menjaga kesegaran bahan makanan, tetapi juga dapat menghemat pengeluaran rumah tangga dan mendukung gaya hidup berkelanjutan.

Dengan menerapkan langkah yang tepat, Anda bisa memperpanjang usia simpan bahan pangan, mengurangi pemborosan makanan, serta membantu menjaga kesehatan keluarga.

Berikut ini 10 tips menyimpan sayuran dan buah di kulkas agar awet, segar, dan tidak mudah busuk dikutip dari Electrolux.co.id

1. Jangan Cuci Sebelum Disimpan

Trump Klaim Gencatan Senjata Sudah Dekat, Apa Kata Warga Gaza?

Mencuci sayuran atau buah sebelum disimpan justru mempercepat pembusukan karena kelembapan tambahan. Idealnya, cucilah hanya saat akan digunakan.i

Jika memang harus mencuci terlebih dahulu, pastikan sayur dan buah benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam kulkas. 

Baca juga: 9 Cara Menghilangkan Bau Kulkas Secara Alami, Efektif dan Ramah Lingkungan

2. Simpan dalam Bentuk Utuh

Sayur dan buah yang sudah dipotong akan lebih cepat busuk. Sebaiknya simpan dalam kondisi utuh dan hanya buang bagian akar atau batang yang tidak diperlukan.

Jika harus dipotong, simpan dalam wadah tertutup dan segera konsumsi.

3. Jangan Campur Semua Produk

Sayuran berdaun dan rempah sebaiknya diletakkan di rak terpisah dari buah dan sayuran lainnya.

Misalnya, sayuran berkadar air tinggi seperti timun dan tomat sebaiknya tidak disimpan berdekatan dengan sayuran berkadar air rendah. Hal ini untuk mencegah pelayuan dan pembusukan lebih cepat.

4. Gunakan Kertas, Hindari Plastik

Plastik tertutup dapat memerangkap kelembapan dan mempercepat pembusukan. Gunakan kertas berlubang atau jaring plastik untuk menyimpan sayuran dan buah.

Untuk jamur, kantong kertas merupakan pilihan terbaik karena mampu menyerap kelembapan secara efektif.

Baca juga: Gen Alpha Lebih Melek Finansial, Simak 2 Tips Anak di Era Serba Instan

5. Beri Label Tanggal

Tandai kemasan dengan tanggal “gunakan sebelum” untuk melacak umur simpan setiap produk. Ini membantu perencanaan memasak dan menghindari makanan terbuang karena kedaluwarsa.

6. Atur Suhu Kulkas yang Tepat

Suhu ideal penyimpanan sayur dan buah adalah antara 1 hingga 4 derajat Celsius. Suhu terlalu dingin bisa membuat produk membeku, sementara suhu terlalu hangat memicu pertumbuhan bakteri.

7. Pertahankan Kelembapan Stabil

Kelembapan yang terlalu tinggi dalam kulkas dapat menyebabkan pembusukan. Beberapa kulkas modern dilengkapi fitur pengatur kelembapan untuk mempertahankan kondisi optimal bagi penyimpanan buah dan sayur.

8. Periksa Secara Berkala

Periksa isi kulkas secara rutin. Buah atau sayuran yang mulai membusuk dapat mempercepat kerusakan produk lain di sekitarnya. Segera buang yang sudah tidak layak konsumsi.

Baca juga: Tips Membuat Bubur Kacang Hijau Agar Cepat Empuk, Cukup Direndam!

9. Simpan Sayuran Kering dalam Wadah

Sayuran padat seperti wortel, brokoli, seledri, dan kubis sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup setelah dikeringkan. Cara ini menjaga kesegaran dan mencegah kontaminasi dari produk lain.

10. Jaga Kebersihan Kulkas

Kebersihan kulkas sangat penting untuk menjaga kesegaran makanan. Sisa makanan busuk dapat menyebabkan bau tak sedap dan mempercepat pembusukan produk lain.

Sayuran dan Buah yang Tidak Perlu Disimpan di Kulkas

Tidak semua produk harus disimpan di lemari es. Berikut daftar buah dan sayur yang lebih baik disimpan di suhu ruang:

  • Tomat Suhu ruang hingga matang, lalu kulkas sebentar
  • Kentang Tempat gelap dan sejuk, bukan kulkas
  • Alpukat Suhu ruang
  • Bawang Suhu ruang
  • Persik Suhu ruang
  • Pisang Suhu ruang

Tomat yang disimpan di kulkas cenderung kehilangan rasa dan teksturnya. Begitu pula dengan kentang yang lebih baik disimpan di tempat sejuk dan gelap.

Baca juga: 3 Tips Investasi untuk Pemula dari Warren Buffett

Lama Penyimpanan Buah dan Sayur di Kulkas

Berikut estimasi daya tahan sayuran dan buah di kulkas, dengan catatan disimpan secara benar:

Sayuran

Jenis Tahan di Kulkas

  • Kacang hijau 5 hari
  • Brokoli 5 hari
  • Kubis 1 minggu
  • Wortel 4 minggu
  • Kol bunga 1 minggu
  • Seledri 2 minggu
  • Jagung 2 hari
  • Mentimun 1 minggu
  • Bawang hijau 10 hari
  • Selada 1 minggu
  • Jamur 7 hari
  • Paprika 2 minggu
  • Bayam 5 hari

Baca juga: Jalur Pantura Demak Berlumut, Begini Tips Aman Berkendara di Jalan Licin

Buah-buahan

Jenis Tahan di Kulkas

  • Apel 3 – 4 minggu
  • Bluberi 1 – 2 minggu
  • Anggur 5 – 7 hari
  • Nanas 3 – 5 hari
  • Semangka 2 minggu
  • Mangga 5 – 7 hari

Irisan buah biasanya bertahan sekitar lima hari di kulkas, meski buah seperti apel mungkin berubah warna namun tetap aman dikonsumsi.

Sekitar 1,3 miliar ton makanan terbuang setiap tahun di seluruh dunia. Dengan memahami cara menyimpan sayuran dan buah di kulkas secara efektif, Anda bisa berkontribusi pada pengurangan limbah pangan dan membantu menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan berkelanjutan.

Menjaga kesegaran buah dan sayur adalah bagian penting dari gaya hidup hemat, sehat, dan ramah lingkungan. Kulkas Anda bukan hanya alat pendingin, tetapi juga kunci untuk menyelamatkan makanan dan planet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Responsive Ads Here

Halaman