Skip to main content
728

Penderita Malaria Wajib Tuntaskan Minum Obat - RRI

  Kesehatan

RRI.co.id - Penderita Malaria Wajib Tuntaskan Minum Obat

KBRN, Boven Digoel: Para penderita malaria diimbau, untuk selalu menuntaskan konsumsi obat yang telah diberikan oleh dokter atau petugas kesehatan. Meskipun gejala penyakit mulai mereda, pengkonsumsian sesuai anjuran harus dijalankan.

Anjuran ini ditegaskan oleh Kepala Puskesmas Tanah Merah, dr. Norbertha Guyop. Menurutnya parasit penyebab malaria, dapat bertahan di dalam hati dan menyebabkan infeksi kambuh kembali.

Jika obat tidak dikonsumsi sesuai anjuran, parasit tersebut tidak akan sepenuhnya musnah dari tubuh penderita.

“Setiap dosis obat yang diberikan kepada pasien sudah diperhitungkan secara medis. Ini mencakup waktu, jumlah, dan jenis obat yang disesuaikan dengan jenis malaria dan kondisi tubuh pasien. Menghentikan pengobatan sendiri tanpa petunjuk medis bisa berisiko besar,” ujar dr. Norbertha, Senin (14/7/2025).

Ia menambahkan bahwa kasus penghentian konsumsi obat secara sepihak, masih sering ditemukan di lapangan. Banyak pasien yang merasa sembuh setelah beberapa hari, lalu menghentikan obat tanpa kembali berkonsultasi.

Padahal, tindakan tersebut justru membuka peluang resistansi parasit terhadap obat malaria.

“Kami selalu mengingatkan, jangan berhenti minum obat sebelum habis. Sekalipun merasa sehat, itu belum berarti parasitnya sudah hilang dari tubuh,” tegasnya.

Untuk itu, pihak Puskesmas kini semakin gencar melakukan edukasi kepada masyarakat, baik melalui penyuluhan langsung, maupun melalui media sosial dan brosur kesehatan. Petugas kesehatan juga diminta, untuk memastikan pasien benar-benar memahami cara penggunaan obat sebelum meninggalkan fasilitas kesehatan.

Malaria masih menjadi salah satu penyakit endemis di beberapa wilayah Indonesia, termasuk di kawasan Tanah Merah. Faktor lingkungan seperti genangan air, sanitasi yang buruk, serta kurangnya kesadaran masyarakat terhadap pencegahan malaria, menjadi tantangan tersendiri dalam pemberantasan penyakit ini.

Masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kebersihan lingkungan, menggunakan kelambu saat tidur. Selain itu, segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala demam tinggi, menggigil, mual, atau nyeri otot, yang merupakan tanda-tanda umum malaria.


Posting Komentar

0 Komentar

Opsitek

728