Skip to main content
728

Cara Faktor Genetik dan Lingkungan dapat Menjadi Penyebab Sakit Kepala Sebelah atau Migrain - Jurnal Soreang | PRMN

 

Cara Faktor Genetik dan Lingkungan dapat Menjadi Penyebab Sakit Kepala Sebelah atau Migrain - Jurnal Soreang | PRMN

JURNAL SOREANG - Sakit kepala sebelah adalah gejala umum yang sering disebut sebagai migrain. 

Migrain adalah jenis sakit kepala yang biasanya terasa pada satu sisi kepala, meskipun kadang-kadang bisa menyebar ke kedua sisi. 

Berikut ini adalah bagaimana faktor lingkungan dan genetik bisa menjadi  penyebab sakit kepala sebelah atau migrain.

 Baca Juga: Inilah Jenis Jenis Sakit Kepala dan Cara Mengatasinya

Faktor Genetik 

- Migrain umumnya memiliki kaitan dengan faktor genetik. Sekitar 60 persen kasus migrain disebabkan oleh faktor genetik.

- Risiko terkena migrain dapat diturunkan dari orangtua ke anak. Jika salah satu orangtua memiliki migrain, ada sekitar 50 persen kemungkinan anaknya juga akan mengalami migrain.

- Penelitian pada saudara kembar menunjukkan bahwa terdapat pengaruh genetik sebesar 34 persen hingga 51 persen terhadap kemungkinan mengalami migrain.

- Beberapa varian gen spesifik dapat meningkatkan risiko migrain dalam tingkat kecil hingga sedang.

Faktor Lingkungan

- Lingkungan juga memainkan peran penting dalam pemicu migrain. Beberapa faktor lingkungan yang dapat memicu migrain.

- Perubahan cuaca

Perubahan suhu, kelembaban, atau tekanan udara dapat memicu migrain.

Baca Juga: Saksikan Laga Perdana Piala Presiden 2024 Antara Persib Vs PSM, Begini Tanggapan Menyentuh dari Presiden

- Pencahayaan

Paparan cahaya terang atau berkedip seperti cahaya matahari, lampu fluoresen, televisi, atau layar komputer dapat menjadi pemicu migrain.

- Polusi Udara

Pemaparan pada bau yang kuat atau polusi udara tertentu dapat memicu migrain.

- Stres

Stres emosional atau fisik juga dapat memicu serangan migrain.

- Kebiasaan Makan

Konsumsi makanan tertentu seperti coklat, keju, MSG, atau alkohol juga bisa menjadi pemicu migrain.

Dengan memahami bahwa migrain dipengaruhi oleh faktor genetik dan lingkungan, penting bagi individu yang rentan terkena migrain untuk mengidentifikasi pemicu dan mengelola faktor-faktor tersebut untuk mengurangi frekuensi dan keparahan serangan migrain.***

Posting Komentar

0 Komentar

Opsitek

728